Singapura, 10 Agustus, 1988
Kutipan yang sudah diperbaiki dari Berzin, Alexander dan Chodron, Thubten.
Glimpse of Reality.
Singapura: Amitabha Buddhist Centre, 1999.
Pertanyaan: Apakah teori tentang karma didasarkan pada pengalaman dan bersifat ilmiah, atau itu diterima sebagai keyakinan?
Jawaban: Gagasan tentang karma masuk akal dalam banyak cara, tapi ada beberapa kesalahpahaman tentang karma. Sebagian orang berpikir bahwa karma berarti nasib atau takdir. Jika seseorang tertabrak mobil atau kehilangan banyak uang dalam usaha, mereka berkata, “Ya, kesialan, itu karma mereka.” Itu bukanlah gagasan Buddha tentang karma. Sesungguhnya, itu lebih merupakan gagasan tentang kehendak Tuhan―sesuatu yang tidak kita pahami atau kendalikan.
Baca selengkapnya »